7 Kiat Bercinta di Mobil Agar Tetap Menggairahkan Tapi Aman |
Bercinta di mobil cukup berisiko dan mengundang banyak kecurigaan. Tentu sangat berbeda jika Anda melakukan di dalam kamar, bukan? Hal ini mungkin bisa memacu adrenalin dan meningkatkan gairah Anda berdua. Nah, berikut ini adalah beberapa tips seks di mobil agar tetap aman dan nyaman.
1. Pastikan mobil Anda berhenti dan parkir di tempat yang aman
Dilansir dari Men’s Health, Cindy Struckman-Johnson, Ph.D., seorang peneliti dari University of South Dakota mengatakan bahwa mengemudi mobil sambil saling merangsang cukup berbahaya dan tidak dianjurkan. Selama orgasme, akan terjadi penuruanan kesadaran dan kewaspadaan. Mata dan pikiran akan kehilangan fokus, meskipun hanya beberapa detik atau menit.
Karena itu, parkirlah kendaraan di tempat yang aman, seperti di car port rumah (bukan garasi yang tertutup), sisi jalan yang sepi, atau tempat lainnya yang jarang dilalui oleh orang yang berlalu-lalang.
2. Seks cepat lebih baik daripada pelan-pelan
Seks di mobil tidak sama dengan di kamar tidur Anda. Mobil bukanlah tempat berhubungan seksual yang pas untuk dilakukan pelan-pelan. Anda hanya punya waktu sebentar, tapi inilah yang justru memberikan sensasi tersendiri.
3. Gunakan alas
Gunakan alas yang empuk untuk mengalasi kursi mobil Anda, apalagi jika kursi mobil Anda terbuat dari kulit. Itu akan membuat kulit menempel dan kurang licin. Anda bisa mengalasi kursi dengan selimut, handuk, atau kain lainnya yang bersih dan bisa membuat Anda berdua lebih nyaman.
Menggunakan alas juga akan membantu Anda untuk tidak perlu membersihkan mobil setelah berhubungan.
4. Pastikan mobil Anda bersih
Sampah-sampah di dalam mobil Anda harus dikeluarkan sebelum Anda melakukannya. Bagaimanapun juga, kulit Anda akan menyentuh jok di mobil dan barang-barang di sekitarnya.
Jika masih banyak serpihan makanan atau kotoran lainnya, tentu akan sangat mengganggu kenyamanan sebab serpihan tersebut bisa menempel di kulit. Bisa-bisa Anda berdua justru mengalami infeksi akibat bakteri dan jamur dari jok mobil yang kotor.
5. Pilih posisi seks yang paling nyaman bagi Anda berdua
Ada beberapa posisi yang bisa Anda lakukan di kursi belakang dan depan, misalnya:
Misionaris di kursi belakang
Posisi misionaris dilakukan pada tempat duduk mobil bagian belakang sebab itu adalah daerah yang paling luas. Posisi pria dan wanita tiduran pada kursi belakang. Keduanya saling berhadapan satu sama lain. Namun, kekurangan posisi ini adalah gerakan Anda bisa membuat guncangan pada mobil Anda.
Posisi doggy style
Posisi ini biasanya lebih mudah dilakukan pada mobil yang lebih tinggi, bukan mobil sedan. Posisi wanita membungkuk menghadap jendela mobil. Kemudian, pria dapat melakukan penetrasi dari belakang.
Spooning
Posisi pria di belakang wanita. Pria yang menstimulasi dari belakang. Jika sudah siap, penetrasi dilakukan dari belakang.
Wanita di pangkuan pria
Untuk posisi ini, jok depan dan jok belakang sama-sama bisa jadi pilihan. Posisikan wanita di pangkuan pria, baik saling berhadapan atau wanitanya memunggungi pria.
6. Mainkan suhu AC dan radio di mobil
Atur suhu AC mobil Anda. Perpindahan dari suhu panas ke dingin membuat kulit lebih peka ketika disentuh sehingga seks semakin menggairahkan.
Musik juga dapat menambah kepuasan Anda bersama pasangan melakukan seks di mobil. Sebab, Anda berada di ruang yang kecil. Ketika Anda memaksimalkan volume, maka mobil akan memberikan getaran yang membuat sensasi lebih memuaskan. Volume suara mobil juga dapat menyamarkan suara Anda. Anda juga dapat memilih lagu yang sesuai dengan tempo permainan Anda berdua.
7. Waspada keracunan karbon monoksida
Pada tahun 2014, pasangan asal Pennsylvania, Amerika Serikat ditemukan meninggal dunia di dalam mobil yang terparkir di garasi rumah mereka. Pasangan ini diduga kuat tewas akibat keracunan karbon monoksida. Pasalnya, ketika pihak kepolisian tiba, kadar karbon monoksida di garasi tersebut sangat tinggi dan mesin mobilnya masih menyala, meskipun bensinnya sudah habis.
Pasangan ini juga ditemukan dengan kondisi pakaian yang tidak lengkap, sehingga polisi mencurigai bahwa keduanya meninggal setelah berhubungan intim di mobil.
Karbon monoksida adalah gas beracun yang mematikan. Gas ini dikeluarkan lewat knalpot mobil, ketika mesin dalam keadaan menyala. Karena itu, ketika Anda ingin berhubungan seks di mobil, sebaiknya matikan mesin mobil agar gasnya tidak terhirup. Alternatifnya, pastikan mobil yang mesinnya menyala terparkir di ruangan yang terbuka lebar, bukan di garasi mobil atau di basement parkiran.
Karena tidak berbau dan tidak berwarna, sulit sekali untuk mendeteksi seberapa banyak karbon monoksida yang ada di udara dan terhirup lewat hidung atau mulut. Inilah mengapa gas ini bersifat sangat mematikan.
0 komentar:
Posting Komentar